Komentar
Wahai | MEDIA-DPR.COM, Sukacita menyambut hari kemenangan Idul Fitri 1446 Hijriyah mewarnai raut wajah seluruh warga binaan setelah 30 hari menjalani perjuangan dalam berpuasa. Kegiatan sholat ied berjamaah pun terlaksana dengan khidmat yang berlangsung di lapangan dalam blok Lapas, Senin (31/03).
Kepala Lapas Wahai, Tersih Victor Noya, turut menyampaikan terima kasih kepada jajaran dan warga binaan dalam amanat singkat usai sholat ied. "Alhamdulilah setelah sebulan menjalani ramadan, hari ini kita semua dipertibakan Allah SWT untuk menikmati hari yang Fitri ini. Terima kasih kepada jajaran dan warga binaan yang telah membantu menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban (kamtib) selama bulan puasa hingga hari ini. Selamat atas remisi yang telah diperoleh dan Selamat Hari Raya Idul Fitri, Minal Aidin Wal Faidzin, Mohon Maaf lahir dan batin " ucap Tersih.
Saat mengawasi jalannya kunjungan, Ia pun mengatakan bahwa layanan kunjungan hari raya idul menjadi prioritas utama jajarannya untuk tetap mengutamakan layanan publik. "Tahun ini, untuk perayaan idul fitri, kami lakukan secara ketat untuk dengan melakukan pembagian tugas pengamanan di berbagai area layanan. Ada yang bertugas di bagian Gugus F, Gugus C Gugus V dan Gugus E," jelasnya.
Penetapan gugus tugas dalam perayaan hari raya tahun ini merupakan instruksi langsung dari Direktur Jenderal Pemasyarakatan, dimana Gugus F bertugas dibagian penerimaan dan pendaftaran kunjungan, Gugus C dibagian pengecekan dan pemeriksaan barang dan badan. Sedangkan tugas bagian ruang kunjungan dan pertemuan adalah Gugus V, serta bagian pengeluaran pengunjung menjadi tugas Gugus E.
"Semua gugus telah kami instruksikan untuk laksanakan tugas masing-masing. Kami ingin memastikan bahwa proses layanan kunjungan bagi keluarga warga binaan dapat berlangsung dengan tertib dan aman," ungkap Kalapas.
Sementara itu, Kepala Sub Seksi Kamtib, Usman Bakri, mengatakan bahwa regu pengamanan tetap melaksanakan tugas seperti biasa. "Duduki pos utama, tengah dan belakang untuk mengantisipasi potensi gangguan kamtib disaat tim bantuan pengamanan sibuk melayani para pengunjung, sekaligus melaksanakan Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan diantaranya memberantas peredaran narkoba. Tetaplah 'Waspada Jangan-jangan' " tegas Usman.
Perayaan Idul Fitri 1446 Hijriyah itupun semakin syahdu setelah warga binaan mendapatkan kunjungan dari pihak keluarga. Hal tersebut menjadi bukti dan komitmen jajaran Lapas Wahai bahwasanya Pemasyarakatan tidak hanya memberikan pembinaan bagi warga binaan tetapi juga memberikan pelayanan kunjungan yang prima dan maksimal saat mempertemukan mereka dengan keluarga tercinta.
