Komentar
Wahai | MEDIA-DPR.COM, Salah satu rangkaian kegiatan dalam peringatan Hari Bhakti Pemasyarakatan (HBP) ke-61 adalah Kegiatan Donor Darah, dimana Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Wahai menunjukkan komitmennya dalam melaksanakan kegiatan aksi kemanusiaan tersebut, pada Kamis (17/04).
Kegiatan yang diikuti oleh seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) di lingkungan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Maluku itu, bertempat di Aula Serbaguna Lembaga Pembinaan Khusus Anak Kelas II Ambon, bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Maluku.
Dari jajaran Lapas Wahai, sebanyak empat orang pendonor turut berpartisipasi, termasuk diantaranya Kepala Lapas Wahai, Tersih Victor Noya. "Donor darah adalah aksi peduli sesama yang merupakan wujud nyata dari nilai kemanusiaan untuk saling peduli dan tolong menolong kepada sesama manusia yang membutuhkan," kata Tersih.
Ditambahkannya, bahwa kegiatan dalam rangka HBP Ke-61 itu sejatinya merupakan bukti nyata insan pemasyarakatan hadir untuk memberikan manfaat bagi masyarakat. "Motto bahwa Pemasyarakatan Pasti Bermanfaat Untuk Masyarakat adalah salah satunya melalui kegiatan donor darah ini," terangnya.
Sementara itu, salah satu pegawai, Rince Souhally, yang baru pertama kali mendonorkan darahnya mengaku termotivasi untuk ambil bagian dalam aksi kemanusiaan jajaran pemasyarakatan itu. "Ini pengalaman pertama saya mendonorkan darah, rasanya luar biasa bisa berkontribusi langsung untuk bermanfaat terhadap masyarakat secara langsung. Saya berharap ini bukan yang terakhir, dan berharap rutin melakukan donor darah ke depannya," ujar Rince.
Dengan keikutsertaan tersebut, Lapas Kelas III Wahai ingin memastikan perannya yang bukan hanya memanusiakan manusia pelanggar hukum tetapi juga menolong sesama manusia diluar tembok Lapas.
