Sosialisasi Administrasi Pemerintahan Desa di Kecamatan Pangalengan

Iklan Semua Halaman

.

Sosialisasi Administrasi Pemerintahan Desa di Kecamatan Pangalengan

Staff Redaksi Banten
Rabu, 13 November 2024


KABUPATEN BANDUNG | MEDIA-DPR.COM. Pemerintah Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung,  menyelenggarakan  sosialisasi  administrasi  Pemdes pada  hari  Selasa (12/11/2024) di gedung serbaguna kecamatan Pangalengan.


Sosialisasi  ini menurut U Saepudin S.Sos Kasipem kecamatan Pangalengan dihadiri  oleh  para  Sekretaris  Desa  (Sekdes),  Kasi  Pembangunan,  Kaur  Perencanaan,  dan  operator  website  Desa  se-Kecamatan  Pangalengan.


Narasumber  dari  Diskominfo,  tenaga  ahli  DPMPD  Kabupaten  Bandung,  dan  pendamping  tingkat  kecamatan, tutur U Saepudin.


Para Nara sumber tersebut di katakan U Saepudin, memberikan  informasi  penting  tentang  pengelolaan  website  desa,  perencanaan  kegiatan  pembangunan  desa,  dan  pentingnya  transaksi  non  tunai.


Dan para  narasumber  menekankan  pentingnya  mengaktifkan  kembali  website  Desa  atau  memaksimalkan  penggunaannya  bagi  desa  yang  kurang  aktif, katanya.


Website  Desa  diharapkan  dapat  menyediakan  informasi  penting  bagi  masyarakat,  terutama  data  kependudukan.


"Walaupun  data  penduduk  belum  sinkron  dengan  adanya  website  Desa  yang  menggunakan  aplikasi  open  SID,  mudah-mudahan  ini  mendekati  akurasi  terhadap  data-data  yang  ada  di  Desa,"  ungkap U Saepudin.


Tenaga  ahli  dari  pendamping  Kabupaten  Bandung juga ujar U Saepudin memberikan  materi  tentang  perencanaan  kegiatan  pembangunan  Desa.


Agar  para  Kasi  dan  Kaur  memahami  tugas  dan  fungsi  masing-masing  dalam  pelaksanaan  kegiatan  di  masing-masing  desa.


Sosialisasi  ini  juga  menekankan  pentingnya  mengedepankan  transaksi  non  tunai  bagi  setiap  desa.


"Saat  ini  baru  beberapa  Desa  yang  telah  melaksanakan  transaksi  non  tunai,  salah satunya  Desa  Pulosari,"  jelas  U Saepudin.  


Tahun  depan,  semua  Desa  di  Pangalengan  diharapkan  dapat  melaksanakan  transaksi  non  tunai  untuk  setiap  kegiatan.


"Diharapkan juga  sosialisasi  ini  dapat  bermanfaat  bagi  Pemdes  dalam  meningkatkan  pelayanan  publik  dan  transparansi  informasi  bagi  masyarakat," pungkas U Saepudin. (Ayi Supriatna)

close