Komentar
SAROLANGUN | MEDIA-DPR.COM. Mulai tanggal 14 Oktober 2024, Kepolisian Resor Sarolangun menggelar Operasi Kepolisian Zebra Siginjai 2024 dengan mengedapankan Fungsi Satua lalu lintas. Pelaksanaannya selama 14 hari kedepan Diwali pelaksanaan Apel Gelar Pasukan tyang dipimpin langsung oleh Kapolres Sarolangun AKBP Budi Prasetya, S.IK M.SI bertempat di Lapangan Polres Sarolangun pada sein pagi (14/10).
Hadir dalam Apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Zebra Siginjai - 2024 Polres Sarolangun PJ Bupati Sarolangun Dr Bahri S,STP,M.Si, Pabung 0420 / Sarko Mayor CHK Dedy Afrizal SH, Kasat pol PP Kabupaten Sarolangun Drs Muhammad Idrus, Kakan Kesbangpol Sarolangun, Hudri M.Pd.I, Para Pejabat Utama Polres Sarolangun, Danki kompi 420/KJ Lettu Inf M Zandra,
Terpantau media dilapangan apel hadir pasukan dari Personil Polres dan Polsek Jajaran Sarolangun, Personil TNI Kodim 0420-Sarko, Sat Pol-pp, pegawai Dinas kesehatan , Pegawai dinas perhubungan dan Anggota PMII.
Kapolres Sarolangun AKBP Budi Prasetya, S.IK M.SI dalam amanatnya menyampaikan agar personil yang terlibat Operasi Zebra bersikap humanis kepada Maryarakat dan mengedapankan keselamatan dalam pelaksanaan tugas.
“Operasi ini akan digelar selama 14 hari kedepan mulai tanggal 14 Oktober 2024 sampai 27 Oktober 2024 di seluruh Indonesia, agar nantinya saat pelaksanaan tugas tugas dilapangan personil bersikap humanis kepada masyarakat, kedepankan keselamatan dalam bertugas” katanya.
AKBP Budi Prasetya menyebut bahwa Sasaran Operasi Zebra untuk mengurangi angka kecelakaan lalulintas.
“Adapun sasaran Operasi Zebra diantaranya Penggunaan ponsel saat berkendara, pengendara dibawah umur, berboncengan lebih dari satu orang, kendaraan yang menggunakan TNKB tidaksesuai spektek, berkendara melawan arus, pelaku balap liar, over muatan, Kendaraan bak terbuka yang membawa orang serta pelanggaran lainnya dalam rangka mengurangi angka kecelakaan lalulintas” sambungnya.
Diakhir amanatnya Kapolres Sarolangun menghimbau seluruh peserta upacara untuk mendukung pelaksanaan operasi dengan cara tertib berlalu lintas dari diri sendiri dan keluarga.
“Saya mengajak kita semua yang hadir untuk disiplin saat berkendara, dimulai dari diri sendiri dan keluarga kita, Sarolangun mulai padat kendaraan terutama di jam pagi dan sore untuk itu utamakan kesemalatan saat berkendara karena kita tidak tahu kapan musibah dijalan akan datang kepada kita” Tutup AKBP Budi Prasetya, S.IK, M. Si. (*)
