Komentar |
| Keterangan Photo: Persiapan Tim SAR Sibolga sebelum mengevakuasi ABK KM Subur, Selasa (27/8/2024) |
TAPTENG | MEDIA-DPR.COM. Kecelakaan laut kembali terjadi di perairan Tapanuli Tengah (Tapteng). Kapal Motor (KM) Subur GT 43 POB yang mengangkut 12 anak buah Kapal (ABK) dikabarkan tenggelam di sekitaran Pulau Situngkus, Sumatera Utara.
Informasi ini dihimpun dari Basarnas Nias melalui Ruvinus Bangun, Koordinator Pos SAR Sibolga, Selasa (27/08/2024).
Menurutnya, laporan ini diterima dari Ketua HNSI Sumut, Linda Hutagalung. Sehingga Tim SAR Sibolga segera melakukan tindakan evakuasi terhadap awak kapal.
"Kita langsung memberangkatkan lima personel Pos SAR Sibolga untuk mengevakuasi korban dari TKP," ujarnya kepada Wartawan.
Ia menerangkan, jika lokasi kejadian terletak di Koordinat 1°31’12.93″U - 98°39’24.43″T atau tepatnya di perairan Pulau Situngkus.
Adapun informasi yang didapat, lanjutnya, tenggelamnya kapal diduga akibat adanya kebocoran hingga mengakibatkan air dalam deck kapal penuh meski peralatan sempat dibuang oleh awak kapal.
"Saat itu mengalami kebocoran mengakibatkan kepenuhan air di dalam deck kapal air tidak sempat dikuras dan peralatan jaring dan sebagian peralatan kapal sempat semua dibuang ke laut," ungkap Ruvinus.
Kendati demikian, seluruh awak kapal berhasil diselamatkan dan telah dievakuasi oleh Tim.
“Seluruh korban berhasil dievakuasi dengan selamat oleh Pos SAR Sibolga. Untuk selanjutnya nanti akan kita informasikan perkembangannya lebih lanjut,” pungkasnya.
Berikut data awak kapal KM Subur GT 43 yang selamat yaitu Anselmus Penius Gulo (Nakhoda), Frenki Sibarani (KKM), Bangun Alfonsius Gulo, Depriaman Nduru, Dewanto Sihite, Efandi Aritonang, Irfan Samosir, Janri Purba, Joko Ahmadi, Khairul Anwar, Liberman Gea, Zeprinus Zebua. (Rossy Hutabarat)
