Pj Bupati Terapkan Gerakan Holistik Perangi Angka Stunting di Tapteng

Iklan Semua Halaman

.

Pj Bupati Terapkan Gerakan Holistik Perangi Angka Stunting di Tapteng

Staff Redaksi Banten
Jumat, 02 Agustus 2024


TAPTENG | MEDIA-DPR.COM. Dalam upaya menekan angka Stunting di Kabupaten Tapanuli Tengah, Pj. Bupati terapkan gerakan holistik atau menyeluruh dalam perangi angka stunting yang masih berada diatas persentase skala Nasional.


Secara simbolis, Sugeng Riyanta memberikan makanan tambahan untuk siswa di 96 Sekolah PAUD di Desa/ Kelurahan Lokus Stunting yang dipusatkan di Halaman Kantor Dinas Pendidikan Tapteng, Kamis (01/08/2024). 


Dalam sambutannya, Pj Bupati Tapteng menyampaikan apresiasi kepada Dinas Pendidikan (Disdik) atas partisipasinya dalam penanggulangan angka stunting pada para Siswa.


"Saya menghaturkan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada jajaran Dinas Pendidikan Kabupaten Tapanuli Tengah, yang pada hari ini telah melaksanakan agenda menekan angka Stunting di Tapanuli Tengah, dengan pemberian Makanan Tambahan bagi anak-anak di 96 PAUD. Mereka adalah para kader generasi bangsa masa depan," ucap Sugeng. 


Dirinya mengatakan jika kegiatan holistik seperti ini merupakan harapan dari Presiden Republik Indonesia, Ir. Joko Widodo sesuai dengan Program Nasional menciptakan Generasi Emas 2045. 


"Saya berharap kegiatan kita kali ini sesuai dengan arahan Presiden RI Bapak Ir. Jokowi, yang mana kegiatan ini betul-betul merupakan kegiatan yang Holistik, merupakan satu kesatuan dengan gerak langkah dalam penanggulangan stunting di Kabupaten Tapanuli Tengah," imbuhnya. 


Sugeng juga mengingatkan penanggulangan prevalensi stunting di Kabupaten Tapanuli Tengah harus terus menerus digelorakan, sehingga pada akhir 2024 ini tercapai pada angka 14 persen sesuai dengan target Pemerintah Pusat. 


"Sebagaimana kita ketahui saat ini, angka Stunting di Kabupaten Tapteng masih diangka 23%, artinya masih ada sekitar 9% lagi yang harus kita capai, untuk itu Saya mengajak kita semua bergerak bersama, bekerja giat dalam mencapai target tersebut," kata Pj Bupati. 


Dalam laporannya, Kadis Pendidikan Tapteng, Boy Rahman Hasibuan mengatakan bahwa pemberian Makanan Tambahan bagi peserta didik PAUD yaitu dalam rangka mendukung pencegahan stunting di Tapanuli Tengah.


"Merupakan intervensi untuk pembiasaan makan makanan sehat dan gizi seimbang, hidup sehat terhadap anak usia dini, sebagai bagian dari upaya mendorong penerapan Layanan Pendidikan Berkualitas di Satuan PAUD," ujarnya.


Adapun Makanan Tambahan yang diberikan berupa Susu, Telur, Kacang Hijau dan Gula Merah."


Turut Hadir Para Asisten Sekdakab Tapteng, Kepala BPS, TP PKK Tapteng, Pimpinan OPD, Camat se-Kabupaten Tapanuli Tengah serta para tamu undangan lainnya. (Rossy Hutabarat)

close