Jumat Curhat, Warga Desa Margamulya Resah dengan Knalpot Brong dan Judol

Iklan Semua Halaman

.

Jumat Curhat, Warga Desa Margamulya Resah dengan Knalpot Brong dan Judol

Staff Redaksi Banten
Jumat, 23 Agustus 2024


KABUPATEN BANDUNG | MEDIA-DPR.COM. Program "Jumat Curhat" merupakan inisiatif Polresta Bandung untuk mendekatkan diri dengan masyarakat dan mendengarkan langsung aspirasi mereka.


Program ini diharapkan dapat menjadi jembatan komunikasi yang efektif antara kepolisian dan warga, sehingga dapat membangun sinergi dalam memecahkan masalah di tingkat masyarakat.


Hari ini (23/08/2024) Jumat Curhat tersebut diselenggarakan oleh Polresta Bandung di GOR Sabilulungan Desa Margamulya  Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat.


Dalam kegiatan Jumat Curhat warga menyampaikan kekhawatiran dan ketidaknyamanan terkait maraknya penggunaan knalpot brong di wilayah mereka, terutama pada akhir pekan. 


Suara bising dari knalpot yang tidak sesuai spesifikasi tersebut dinilai mengganggu ketenangan dan ketertiban lingkungan.


Selain itu, warga juga mengeluhkan masih maraknya Judul (judi online) di wilayahnya, dan kekurangan personil di Polsek Pangalengan.


Polresta Bandung melalui Wakapolresta, AKBP Maruly Pardede menanggapi keluhan warga dengan menyatakan bahwa Polresta Bandung akan melakukan razia secara selektif terhadap kendaraan yang menggunakan knalpot tidak sesuai spesifikasi.


"Pihak kepolisian juga menghimbau agar masyarakat untuk proaktif melaporkan kepada pihak berwenang jika menemukan kendaraan yang menggunakan knalpot brong," kata Wakapolresta.


Terkait judi online, Wakapolresta Bandung meminta bantuan masyarakat untuk bersama-sama memerangi praktik tersebut.


"Pihak kepolisian juga akan melakukan penindakan terhadap situs-situs judi online yang berhasil dilacak," imbuhnya.


Terkait dengan Kekurangan Personil di Polsek Pangalengan, AKBP Maruly Pardede menjelaskan bahwa saat ini baru tujuh personil yang menempati tugas sebagai bhabinkamtibmas di 13 desa yang ada di Kecamatan Pangalengan. 


"Kami juga  akan mengajukan permohonan penambahan personil kepada pimpinan untuk mengatasi kekurangan personil tersebut," pungkasnya. (Ayi Supriatna)

close