Komentar 
SIBOLGA | MEDIA-DPR.COM. Rumah Sakit Metta Medika Kota Sibolga mulai bulan Januari ini telah miliki Spesialis Bedah Syaraf.
Kabar Gembira ini tentunya untuk masyarakat Tapanuli sekitarnya, terutama untuk masyarakat kota Sibolga, Rumah Sakit Swasta Metta Medika sejak awal januari 2023, sudah memiliki spesialis bedah syaraf satu satunya di Tapanuli.
Kalau selama ini, jika ada kasus bedah syaraf di RS Metta Medika, biasanya langsung di rujuk ke Kota Medan atau paling dekat ke Kota Pematang Siantar.
Menurut Direktur I Rs Metta Medika dr Ratnawati didampingi Plt Direktur II Rs Metta Medika Cahaya N Sukma Nst, manajer I Anita P TP Bolon, Manajer II Lena Panjaitan, senin 16.01.2023 kepada wartawan di kantor RS Metta Medika II, jl Diponegoro Sibolga menyàmpaikan bahwa sebenarnya mulai Desember 2022 RS Metta Medika sudah dapat melayani bedah syaraf.
"Namun untuk pasien umum bekerjasama dengan BPJS Kesehatan sudah dapat dilayani sejak 01.01.2023.
Jika sebelumnya, RS Metta Medika satu rata rata memberi rujukan dua hingga tiga orang merujuk pasien untuk ditangani di luar kota terutama karena kecelakàan lalulintas, maka saat ini RS metta Medika sudah dapat langsung menangani pasien operasi bedah syaraf yang ditangani oleh dokter spesialis bedah syaraf," ujar Dr Ratnawati.
Masih Dr Ratnawati, tenaga spesialis bedah syaraf tersebut adalah dr. Prawira Buntara Putra, M.Kedn (Neurosurg),Sp.BS yang khusus menangani ini, karena selama ini belum ada di Kota Sibolga dan sekitarnya, baik di Tapanuli tengah, Tapanuli utara, dan Tapanuli selatan yang memang ahli spesialis bedah syaraf.
"Kalau ada pasien rujuk ke Kota Medan atau pun ke Kota Pematang Siantar, untuk kasus yang memerlukan penanganan bedah syaraf selalu dihadapkan dengan kerugian bagi pasien terutama karena memerlukan materi dengan biaya pengangkutan, kemudian pasien yang dirujuk berlomba dengan waktu yang membutuhkan jarak tempuh dari Kota Sibolga ke Kota Medan atau Kota Pematang Siantar sementara pasien butuh ditangani secara cepat dan resiko perjalanan yang panjang bisa saja sebelum ditangani sudah meninggal."katanya
Manager RS Metta Medika II Lena Panjaitan, dengan adanya spesilis syaraf ini, tentu akan sangat menguntungkan bagi masyarakat Kota sibolga dan sekitarnya.
Selain itu, jika ada pasien rujukan yang datang ke Kota Sibolga dari daerah lain tentu akan memberikan keuntungan untuk warga Kota Sibolga, karena keluarga pasien yang mendampingi tentu akan berbelanja kebutuhannya selama mendampingi pasien di Kota Sibolga.
"Adapun jadwal pelayanan bedah syaraf di Rs Metta Medika I jl.Sutoyo Siswomiharjo no.34 sibolga, Senin - jumat (mulai pukul 18.00 -21.00.wib), sementara sabtu (on call). Sedang jadwal di RS Metta Medika II, jl.Diponegoro no.6-8 sibolga, senin - Sabtu (09.00 - 13.00 wib)," jelas Lena Panjaitan.
Lanjut manajer Metta Medika I Anita Tampubolon dan plt Direktur Metta Medika II Dr Cahaya N Sukma, bahwa program Rs Metta Medika yang telah menghadirkan spesialis bedah syaraf sesuai dengan visi dan misi RS Metta Medika menjadi pusat rujukan di pantai barat yang berupaya untuk terus menambah pelayanan.
"Jadi tidak harus lagi dirujuk keluar daerah untuk penyakit seperti stroke. Jadi, melengkapi jenis pelayanan spesialis di RS Metta Medika Kota Sibolga, dari jumlah dokter bedah yang ada di Indonesia, ada salah satu mau hadi ke sibolga," jelas keduanya.
Lanjut dr Cahaya, dari enam pasien yang telah ditangani sejak Bulan Desember 2022, sampai dengan saat ini, ada satu warga Kota Sibolga dan satu lagi warga Padang Sidempuan sudah pulang dengan kondisi sembuh berobat jalan.
Keterangan dr. Prawira Buntara Putra, M.Ked(Neurosurg),Sp.BS, mengatakan: "Sudah ada enam pasien yang ditangani sejak Bulan Januari 2023, untuk operasi bedah syaraf dari jenis penyakit akibat kecelakaan lalu lintas, kecelakaan kerja, stroke, infeksi otak dan kasus nyeri tulang belakang.
"Kami dokter yang dikhususkan untuk kelainan-kelainan otak dan tulang belakang yang saat ini di seluruh Indonesia j
