BALI|MEDIA-DPR.COM
Desa Penglipuran yang terletak di kelurahan Kubu Kecamatan Bangli Kabupaten Bangli Provinsi Bali, suasana asri sejuk dan bersih serta rumah-rumah tertata dengan asri dan terkonsep sesuai dengan tata letak rumah tradisional khas masyarakat Bali dengan konsep Tri MandalaDesa Penglipuran mengadopsi konsep Tri Mandala, yakni tata ruang desa terbagi menjadi 3, antara lain:
Utama Mandala: tempat untuk masyarakat beribadah
Madya Mandala: tempat untuk pemukiman atau rumah tinggal penduduk
Nista Mandala: zona untuk pemakaman penduduk
Terletak di ketinggian sekitar 700 M dari permukaan laut membuat para wisatawan nyaman dengan suhu udara yang sejuk, terlebih mendapatkan predikat desa terbesih di dunia dan tidak ada satupun kendaraan bermotor diperbolehkan melintasi Desa adat penglipuran, masyakat sangat menjaga adat dan tradisi yang sudah di wariskan secara turun menurun sehingga menjadi daerah destinasi wisata Rumah tradisional yang sudah ada sejak 700 tahun yang lalu , untuk dapur terbuat dari bahan bambu untuk atap dan dinding serta memasak masih menggunakan kayu bakar. Pada Hari Raya Galungan suasana Desa Penglipuran cantik setiap rumah di pasang penjor yaitu hiasan janur yang dipajang di bambu menjulang tinggi sangat artistik dengan sesaji bunga dan dupa yang begitu harum membuat suasana begitu religius, sekumpulan anak-anak nampak memainkan barong diiringi musik tradisional berkeliling dari satu rumah ke rumah lainnya membuat meriah suasana Galungan. Banyak wisatawan lokal maupun asing mencoba minuman Loloh Cem-cem khas Desa Penglipuran yang terbuat dari daun-daun, rempah di campur kelapa muda disajikan dingin membuat wisatawan merasa menikmati suasana desa.